TIPS MENJADI IBU YANG BAHAGIA
Seorang ibu kerap kali mengalami stress karena banyak aktifitas rumah tangga yang di emban dipundaknya, mulai dari menyiapkan makanan, membersihkan rumah, hingga mengurus anak. Seorang ibu yang merupakan sosok penting dalam rumah tangga, acapkali lebih memprioritaskan keluarganya ketimbang dirinya sendiri. Iya, Ibu akan mementingkan kebahagiaan anak dan suaminya, memastikan kebutuhan anak dan suami terpenuhi, hingga kadang lupa akan kebahagiaan diri nya sendiri. Namun taukah ibu, kebahagiaan ibu amat lah penting untuk menciptakan kebahagiaan dalam rumah tangga, Ibu yang bahagia akan lebih mampu menjalankan peran nya secara maksimal, segudang aktifitas akan lebih mudah dilakukan. Jadi sebelum memberikan kebahagian kepada keluarga, jangan lupa bahagiakan diri sendiri. Berikut sedikit tips agar menjadi ibu yang bahagia.
1. Jangan Membuat Standar yang Terlalu Tinggi
Sebagai sosok multi peran, seorang ibu cenderung ingin memberi yang terbaik bagi keluarganya . Berharap semua tugas beres. Cobalah realistis dan susun prioritas. tidak perlu menjadi ibu yang sempurna, cukup dengan menjadi ibu yang baik sudah akan membuat anak dan suami bahagia.
2. Memperhatikan Diri Sendiri
Sebagai seorang ibu jangan lupakan Me Time, sisakan sedikit waktu untuk diri sendiri. Misalnya, manjakan diri dengan melakukan skincare, mandi air hangat, memakai sabun dan aktifitas bodycare lainnya . Pilihlah aktivitas apapun yang bermanfaat untuk dinikmati sendiri. Bila perlu diskusikan dengan suami supaya bisa memiliki waktu untuk sendiri.
3. Sederhanakan Harapan kepada Pasangan
Ekspektasi yang terlalu tinggi, akan berujung kepada kekecewaan. Berharap pasangan yang sempurna, seolah dia tidak boleh melakukan kesalahan. Berharap pasangan peka dan harus paham tanpa diminta. Ingatlah wahai ibu, pasangan kita adalah makhluk realistis, logis dan manusia biasa yang sangat berbeda dengan perempuan yang cenderung pandai bermain emosi, suami susah mengerti apa yang ibu inginkan, jika tidak diberitahu dengan jelas, suami tidak bisa membaca pikiran. Maka sederhanakanlah harapan, perbesar ruang untuk berkomunikasi dan saling memahami.
4. Berpikir Positif dan Bersyukur
Bahagia erat kaitannya dengan rasa syukur dan memiliki pikiran yang positif. bahagia tidak bersyarat, bahagia tidak harus dengan memiliki banyak harta, rumah mewah, anak yang cerdas. Bahagia tidak datang dari pujian orang lain, bahagia itu akan hadir jika kita memilih untuk bahagia, bersyukur dengan apa yang ada namun tetap berusaha upgrade diri. Jadi para Ibu, yuk ciptakan bahagiamu sekarang juga!
Suami suka gak peka, jd buat makemak srg bete. Sepertinya emang harus to the point klau mnta sesuatu mah, biar bsa bahagia��
BalasHapus